Puasa Gadget (2) Stop Hoaks

Day 19 

Puasa Gadget (2) Stop Hoaks

Saat ini banyak sekali beredar berita yang simpang siur. Era medsos yang canggih memudahkan kita mengakses berita dari mana saja dan menyebarkannya dengan sangat cepat. Dengan gadget canggih,  berasa dunia dalam genggaman. Jaman sekarang ya antara benar dan salah itu tersamar sekali, tipis bedanya. Bahkan hampir tak bisa dibedakan mana yang benar mana yang salah. Ditambah informasi pendukung yang kadang malah menjerumuskan bukan mencerahkan.

Why it happend, kumaha eta? *sok keminggris ceritane 😂

Salah mengambil informasi bisa jadi penyebabnya. Kok bisa? Ya karena berita yang beredar tidak tahu dari mana asalnya, valid atau tidak sementara kita malah menelannya bulat-bulat. Fiks dan kita mempercayainya. Padahal sebagai seorang muslim ada kaidah yang semestinya diikuti jika kita menerima suatu berita.

"Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”. [Qs. Al Hujurat, 49:6]

Berdasarkan ayat di atas, jika kita menerima satu berita jangan langsung mengiyakan, periksalah dulu dengan teliti benar salahnya, asal muasalnya. Karena apabila kita meyakini berita tanpa sumber yang jelas dan langsung menyebarkannya, khawatir kita telah mendzalimi pihak tertentu. Bisa saja ada yang menderita karena berita salah itu sementara si penyebar berita tidak tahu. Ketika ia tahu, barulah menyesalinya.

Masih bagus menyesal, ada yang tahu jika berita yang disebarnya adalah hoaks dan berakibat buruk untuk orang lain tapi ia malah santai aja kayak di pantai. Naudzubillah... mending puasa gadget aja lagi daripada hobi bikin rusuh dengan jarimu.

Oke fren, marilah cerdas... stop hoaks karena itu sungguh tiada manfaat sama sekali. Bukan generasi milenial kalo kamu masih hobi nyebarin hoaks dan membuat kerancuan. Menyebarkan berita setelah menyaringnya dengan fakta-fakta yang valid, itu baru keren. 

#ramadhanstoryzya
#day19ramadhan
#zyasstory
#zyasfamily
#zyasfamstory

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Senantiasa Memurnikan Cinta

Cara Mudah Menyimpan Jengkol Agar Lebih Awet

Cara Mengenali Gula Merah Asli di Pasaran