Agar Sayuran Tetap Awet dan Segar, Simpan dengan Cara Ini


Hai bunda, kali ini saya akan menuliskan tips cara menyimpan sayuran agar awet, segar dan tahan lama. Sebagai ibu rumah tangga dengan banyak aktivitas dan anggota keluarga, cara membeli sayuran per pekan adalah pilihan yang tepat. Tapi timbul masalah baru, bagaimana cara penyimpanan yang benar? kan, sayang tuh sayuran audah dibeli dalam jumlah banyak ternyata busuk sebelum dimasak. Jangan sampai itu terjadi pada sayuran dan bumbu-bumbu kita ya, bunda.  

Sayuran untuk satu minggu tentulah sangat banyak. Dan tidak semua jenis sayuran mampu bertahan di suhu ruang. Tentunya beberapa sayuran membutuhkan perawatan simpan yang ekstra agar tetap awet hingga bunda bisa belanja lagi minggu depan. Bagaimana caranya?



Baiklah, untuk menjaga agar sayuran tetap segar dan tidak mudah busuk, simpanlah sayuran di dalam kulkas. Apakah ditaruh begitu saja di kulkas? Tentu tidak, ada beberapa hal yang harus bunda perhatikan untuk menjaga sayuran bunda tetap awet. 

  • Pisahkan sayuran segar dan layu

Sayuran yang dibeli di pasar tradisional atau supermarket sekalipun tetap ada daunnya yang menguning dan layu. Ini yant berpotensi busuk dan akan menulari daun-daun yang lain. Untuj mencegahnya,  bersihkan dan buanglah daun-daun yang telah menguning dan layu. Jangan ikut dimasukkan ke dalam kulkas semua. 

  • Gunakan wadah simpan yang rapat

Sebagian ibu ada yang menggunakan wadah kedap udara, ada juga yang menggunakan plastik. Taruh sayuran yang sudah disortir tadi di wadah yang bunda punya, apa saja asal rapat, untuk mencegah masuknya air dan udara. 

  • Tidak Mencuci sayuran sebelum disimpan

Sebagian ibu ada yang mencuci sayuran sebelum disimpan ada juga yang tidak. Saya termasuk ibu yang kedua. Saya memilih untuk tidak mencuci sayuran sebelum di simpan untuk menghindari masuknya air ke wadah simpan, karena air akan mempercepat pembusukan. Jika bunda ingin tetap mencuci sayuran, maka keringkan dulu sayuran sampai benar-benar kering sebelum disimpan di wadah yang rapat, ya.

  • Lapisi wadah sayuran dengan kertas

Ada beberapa jenis sayuran yang ketika akan disimpan di wadah, wadahnya dialasi kertas dulu. Seperti aneka cabai, brokoli, kembang kol. Karena jika tidak dialasi biasanya akan berembun dan memancing sayuran cepat menguning. 

  

  • Gunakan plastik untuk menyimpan sayuran

Selain lebih praktis, plastik juga menghemat tempat. Sangat cocok untuk para bunda yang mempunyai kulkas kecil. Siapkan plastik berbagai ukuran untuk tiap jenis sayuran. Untuk bayam dan kangkung saya gunakan plastik besar ukuran 2 kg. sedangkan untuk bawang daun dan seledri saya gunakan plastik yang lebih kecil ¼ kg. Masukkan sayuran ke dalam plastik, lalu kedapkan dan simpan. Boleh diletakkan di dalam kulkas langsung atau masukkan ke dalam wadah. 

  •  Jangan menyimpan sayuran yang sudah diiris

Sayuran yang sudah diiris sangat dianjurkan untuk tidak disimpan di kulkas. Seperti bawang merah, cabai dan sawi putih hijau. Sayuran ini dianjurkan untuk segera dimasak jika sudah diiris. 
Untuk aneka bumbu seperti bawang merah dan bawang putih saya menyimpannya di suhu ruang saja. 
Untuk kangkung dan bayam saya petiki kecil-kecil sebelum ditaruh di plastik kedap udara

  •     Tidak mencampur sayuran dan buah

Jangan mencampur sayuran dan buah dalam satu wadah saat di simpan di dalam kulkas. Karena ada beberapa buah yang menghasilkan gas ethylene yang menghasilkan hormon pematangan, dan ini bisa merusak sayuran.

  •     Tidak menyimpan kentang di kulkas

     Simpanlah kentang di tempat yang kering di suhu ruang, jangan di kulkas.  kentang yang disimpan di kulkas akan bertunas. Kentang yang bertunas dan berwarna hijau itu beracun. 


Nah, bunda… sekian tips kita kali ini. Sedikit tips yang bisa bunda praktikkan agar bisa lebih berhemat karena sayuran tetap segar saat akan dimasak dan tidak usah membeli yang baru. Jika bunda ada tips lain yang bermanfaat boleh di-share di sini, ya… kita bisa berdiskusi bersama.

#Tipsdapur
#sayuransegar
#Zyasstory
#Zya’sDaily


Komentar

  1. As stated by Stanford Medical, It's in fact the SINGLE reason women in this country get to live 10 years more and weigh an average of 19 KG lighter than us.

    (And really, it is not related to genetics or some hard exercise and absolutely EVERYTHING to do with "HOW" they eat.)

    BTW, I said "HOW", and not "WHAT"...

    CLICK this link to uncover if this brief quiz can help you release your real weight loss potential

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Awali Hari dengan Sarapan Bergizi

7 Aktivitas Seru Bikin Ibu Rumah Tangga Jauh dari Stres

Cara Mengenali Gula Merah Asli di Pasaran